Apa Perbedaan Will dan Going To dan Bagaimana Contohnya?

19 September 2025
perbedaan will dan going to

Will dan going to adalah dua bentuk future verb yang umum digunakan.

Kedua kata ini sama-sama digunakan ketika berbicara tentang masa depan, tapi perbedaan will dan going to sebenarnya sangat jelas.

Artikel ini akan menjelaskan secara mendalam apa perbedaan will dan going to agar kita dapat menggunakannya dengan tepat.

 

 

Kapan Menggunakan Will?

Will umumnya digunakan untuk menyatakan aksi, keputusan, atau janji yang dibuat secara spontan pada saat berbicara.

Penggunaan will menjelaskan sesuatu yang belum pasti atau keputusan yang belum direncanakan.

Beberapa kondisi kita bisa menggunakan will dalam bahasa Inggris antara lain:

  • Membuat janji: ‘I will help you with your homework.’
  • Memberikan perintah: ‘You will do your homework by the end of the day.’
  • Prediksi tanpa bukti nyata: I think it will rain tomorrow.

Jadi kesimpulannya, will lebih sering dipakai untuk hal-hal yang sifatnya spontan, janji, atau prediksi berdasarkan opini pribadi.

 

Kapan Menggunakan Going to?

Going to (atau bentuk lengkapnya to be going to) digunakan untuk berbicara tentang rencana atau niat yang sudah diputuskan dan direncanakan sebelumnya.

Penggunaan going to ini tingkat kepastiannya lebih tinggi.

Beberapa kondisi penggunaan going to dalam bahasa Inggris antara lain:

  • Mengungkapkan niat di masa depan: ‘I am going to start a new job next month.’ Dalam kalimat ini, seseorang berencana untuk pindah pekerjaan, tetapi tidak ada jaminan 100% bahwa peristiwa tersebut akan terjadi.
  • Peringatan atau ancaman: ‘You are going to regret it if you don’t study for the exam.’ Pernyataan semacam itu mungkin didasarkan pada latar belakang pribadi seseorang. Namun, tidak ada jaminan 100% bahwa orang lain juga akan menyesalinya.

 

Baca Juga: Asking and Giving Opinion & 4 Contoh Dialog Berbagai Situasi

 

Perbedaan Will dan Going to

Will dan going to sama-sama future tense, lalu apa perbedaan will dan going to?

Perbedaan keduanya terletak pada waktu keputusan dan niat di balik tindakan tersebut.

 

Aspek Perbedaan

Will (I will call her)

Going to (I am going to call her)

Dasar Penggunaan Keputusan spontan atau reaksi saat berbicara. Rencana atau niat yang sudah diputuskan sebelumnya.
Tingkat Kepastian Lebih rendah, keputusan baru dibuat. Lebih tinggi, keputusan sudah matang.
Fokus Waktu Jangka waktu yang lebih luas, termasuk janji. Fokus pada rencana jangka pendek atau menengah.

 

Will dan Going to dalam Menyatakan Prediksi

Will dan going to keduanya digunakan untuk membuat prediksi, namun dengan pendekatan yang berbeda.

Kata will sering digunakan ketika prediksi didasarkan pada opini, keyakinan, atau pengalaman pribadi tanpa bukti kuat di momen sekarang.

Biasanya diikuti oleh kata seperti I think, I believe, probably.

Contoh: “I think she will get the job.” (Saya pikir dia akan mendapatkan pekerjaan itu.)

Going to digunakan ketika prediksi didasarkan pada bukti yang terlihat atau dapat diamati di saat ini.

Contoh: “The car is driving too fast. It’s going to crash.” (Mobil itu melaju terlalu cepat. Ia akan menabrak.)

 

Rumus Penggunaan Will dan Going To

Agar lebih mudah, berikut tabel penggunaan will dan going to:

 

Pola Kalimat

Rumus Will Rumus Going to

Contoh Kalimat

Kalimat Positif Subject + will + V1 Subject + to be (am/is/are) + going to + V1 She will travel tomorrow. / She is going to travel tomorrow.
Kalimat Negatif Subject + will not (won’t) + V1 Subject + to be (am/is/are) + not + going to + V1 They won’t play today. / They are not going to play today.
Kalimat Tanya Will + Subject + V1? To be (am/is/are) + Subject + going to + V1? Will you join us? / Are you going to join us?

 

Perlu diperhatikan dan diingat, penggunaan will selalu diikuti verb 1 tanpa tambahan, sedangkan going to harus didahului oleh to be (am, is, are).

 

Kesimpulan

Perbedaan will dan going to terletak pada konteks penggunaannya:

  • Will untuk keputusan spontan, janji, atau prediksi tanpa bukti nyata.
  • Going to untuk rencana yang sudah ditetapkan atau prediksi dengan bukti yang jelas.

Dengan memahami perbedaan ini, penggunaan future tense dalam bahasa Inggris akan lebih tepat dan natural.

Mempelajari materi bahasa Inggris akan sangat menyenangkan bila dilakukan dengan teman-teman sebaya dan guru native speaker.

Nah, semua ini bisa didapatkan di Sparks English, tempat les bahasa Inggris untuk anak-anak.

Di Sparks English anak-anak akan belajar bahasa Inggris dengan pendekatan menyesuaikan usia mereka, sehingga pembelajaran akan lebih efektif dan menyenangkan.

Apalagi anak-anak juga akan diajar langsung oleh guru native speaker.

Untuk biaya, tenang saja masih terjangkau, Moms & Dads bisa daftar sekarang untuk coba free trial class. Ayo, daftar!

Author:

Topik:

Share article: