Dalam proses belajar bahasa Inggris, noun adalah materi pembelajaran yang tidak boleh diabaikan.
Kata satu ini menjadi pondasi dalam membangun kalimat yang jelas, terstruktur, dan mudah dipahami.
Ayo baca artikel ini hingga tuntas untuk lebih tahu tentang apa itu noun dalam bahasa Inggris, dari pengertian dasar hingga penerapannya dalam kalimat sehari-hari.
Pengertian Noun
Dalam bahasa Inggris noun adalah kata benda yang digunakan untuk menyebut orang, tempat, hewan, benda, atau konsep abstrak.
Noun punya peran penting dalam tata bahasa karena hampir setiap kalimat membutuhkan kata benda sebagai subjek atau objek.
Fungsi Noun
Ada beberapa fungsi noun dalam berbagai struktur kalimat, yaitu:
1. Sebagai Subjek
Noun bisa berfungsi sebagai verb ketika ia menjadi subjek dalam kalimat dan terletak sebelum verb utama kalimat tersebut.
Dalam banyak kasus, noun biasanya muncul di awal kalimat.
Contoh: Stacy found a cat last night. (Di sini, noun “Stacy” berfungsi sebagai subjek dari verba “menemukan.”)
Di dalam contoh kita bisa melihat noun berperan sebagai subjek kata kerja karena ditempatkan sebelum kata kerja utama dalam kalimat, sekaligus menjadi subjek dari kalimat tersebut.
2. Sebagai Objek
Noun dapat menjadi objek yang menerima aksi dari subjek.
Objek bisa berupa objek langsung (direct object) atau objek tidak langsung (indirect object).
Contoh: Tom meets Jerry.
(Di sini, karena kata benda “Jerry” muncul setelah kata kerja aksi “meets” dan menerima tindakan dari kata kerja tersebut, maka “Jerry” disebut sebagai objek dari kata kerja “meets”).
3. Sebagai Pelengkap (Complement)
Noun berfungsi melengkapi makna dari subjek atau objek, biasanya setelah kata kerja penghubung (linking verb) seperti is, am, are, seem, become.
4. Sebagai Preposisi
Fungsi lainnya noun mengikuti sebuah preposisi (seperti in, on, at, with, about) untuk membentuk frasa preposisional.
Contoh: John adalah objek dari preposisi “to” dalam kalimat berikut: I gave the book to John. (Saya memberikan buku itu kepada John.)
5. Sebagai Aposisi
Sebuah noun dapat berada dalam aposisi terhadap noun lain.
Secara definisi, kata “apposition” berarti menempatkan sebuah noun di samping noun lainnya untuk menjelaskannya.
Jadi, setiap kali kamu melihat sebuah noun yang diletakkan berdekatan dengan noun lain dan noun tersebut memberikan penjelasan tentang noun yang pertama, itulah contoh aposisi.
Contoh: The footballer, Suarez has been suspended.
(Di sini, terlihat ada dua noun yang ditempatkan berdekatan, yaitu “footballer” dan “Suarez.”
Kata benda “Suarez” bisa digunakan untuk menggantikan “footballer” sekaligus memberikan informasi tambahan tentang noun tersebut.
Karena itu, kita bisa mengatakan bahwa “Suarez” berada dalam aposisi terhadap kata benda “footballer.”)
Baca Juga: Mengenal Modifier dalam Bahasa Inggris
Jenis-jenis Noun
Noun terbagi menjadi beberapa jenis berbeda, sebagai berikut:
1. Common Noun
Common nouns adalah kata yang merujuk pada orang, tempat, atau benda yang tidak spesifik atau umum.
Contoh: kata country adalah common noun karena mengacu pada tempat umum, sedangkan Canada bukan common noun karena merujuk pada tempat yang spesifik.
Common noun hanya ditulis dengan huruf kapital jika berada di awal kalimat atau digunakan dalam nama/judul tertentu, misalnya Grand Canyon atau Iron Man.
Contoh common nouns: house, cat, girl, foot, country
2. Proper Nouns
Proper nouns digunakan untuk menyebut orang, tempat, atau benda yang spesifik.
Kata ini selalu diawali huruf kapital.
Nama orang, nama tempat, dan nama merek termasuk proper nouns, misalnya Starbucks (nama merek) dan Jenny (nama orang).
Contoh proper nouns: Spain, Sahroni, Sony
3. Singular Nouns
Singular nouns adalah kata benda yang merujuk hanya pada satu orang, satu tempat, atau satu benda.
Misalnya: a cat berarti satu hewan kucing, a banana berarti satu buah pisang.
Contoh singular nouns: house, cat, girl, foot, country
4. Plural Nouns
Plural nouns adalah kata benda yang menunjukkan lebih dari satu.
Banyak kata benda tunggal hanya perlu ditambah huruf -s di belakangnya untuk menjadi jamak (contoh: bee → bees).
Untuk kata yang sudah berakhiran -s, biasanya ditambah -es (contoh: class → classes, bus → buses).
Beberapa kata benda mengalami perubahan ejaan (contoh: country → countries, baby → babies).
Contoh regular plural nouns: houses, cats, girls, countries
Tidak semua kata benda mengikuti pola ini.
Beberapa kata memiliki bentuk jamak tidak beraturan (irregular plural nouns).
Contoh irregular plural nouns:
person → people
life → lives
mouse → mice
tooth → teeth
5. Concrete Nouns
Concrete nouns adalah kata benda yang bisa ditangkap melalui pancaindra: dapat dilihat, didengar, disentuh, dicicipi, atau dicium.
Contoh concrete nouns: table, apple, rabbit, ear
6. Abstract Nouns
Abstract nouns adalah ide atau konsep yang tidak bisa ditangkap dengan pancaindra, seperti konsep sosial, teori politik, atau sifat karakter.
Misalnya, anger adalah emosi, dan courage adalah kualitas yang dimiliki seseorang.
Contoh abstract nouns: love, creativity, democracy
7. Collective Nouns
Collective nouns adalah kata benda yang berbentuk tunggal tetapi merujuk pada sekelompok orang atau benda.
Kelompok ini dianggap sebagai satu kesatuan atau melakukan hal yang sama secara bersamaan.
Contoh: The team plays in the main gym.
Contoh collective nouns: crowd, flocks, committee, a sum of money
8. Countable Nouns
Countable nouns adalah kata benda yang bisa dihitung jumlahnya.
Contoh: three books (tiga buku), ten pennies (sepuluh koin).
Contoh countable nouns: table, apple, rabbit, ear
9. Uncountable Nouns
Uncountable nouns adalah kata benda yang tidak bisa dihitung dan biasanya tidak memiliki bentuk jamak.
Misalnya, happiness tidak bisa dihitung. Kita tidak mengatakan a happiness atau three happinesses.
Contoh uncountable nouns: salt, seafood, luggage, advice
Perbedaan Noun dengan Part of Speech Lain
Noun punya beberapa perbedaan dengan part of speech lainnya, antara lain:
1. Noun vs Pronoun
Noun menyebut nama benda secara langsung (Ali, book), sedangkan pronoun menggantikannya (he, it).
- Noun: Lisa goes to school.
- Pronoun: She goes to school.
2. Noun vs Adjective
Noun menyebut benda, sedangkan adjective mendeskripsikan sifat benda.
- Noun: Car is fast.
- Adjective: Fast car.
3. Noun vs Verb
Noun menyebut benda, sementara verb menyatakan aksi atau keadaan.
Contoh:
- Noun: Dogs bark.
- Verb: Dogs bark loudly.
Kesimpulan
Noun adalah kata benda dalam bahasa Inggris yang berfungsi untuk menyebut orang, hewan, tempat, benda, maupun ide abstrak.
Noun memiliki beragam fungsi, mulai dari subjek hingga objek, dan terbagi ke dalam beberapa jenis seperti proper noun, common noun, hingga collective noun.
Memahami noun, membantu proses pembelajaran bahasa Inggris terutama membantu membangun kalimat yang lebih tepat, jelas, dan efektif.
Mempelajari noun akan semakin baik bila dilakukan sedini mungkin, Sparks English menjadi tempat les bahasa Inggris anak yang cocok untuk itu.
Anak-anak akan belajar dengan teman sebayanya dengan metode mengikuti perkembangan usia mereka.
Terdapat juga guru native speaker profesional dan berpengalaman.
Moms & Dads bisa ikut free trial class untuk merasakan dan mengetahui bagaimana proses belajar di Sparks English.